Kisah Langit Kala itu

Langit kala itu tampak mendung
Tanda-tanda kedatangan kegelapan membayangi
Hingga hujan pun mengaburkan pandangan

Suram, berkabut
Langit bak bersedih
Titik-titik air matanya menceritakan itu
Ia menumpahkan seluruh bebannya

Ya di kala itu

Ia selalu memiliki impian kan datangnya pelangi
Keindahan sinar berwarna-warni kan datang mengganti kesenduannya
Dan harapan akan pelangi terindah selalu menjanjikan

Awalnya berat
Waktu seakan menguji ketetapan hati

Namun, meski hujan masih turun dengan deras
Ia akan tetap mempertahankan mimpinya
Impian akan kehangatan dan keceriaan
Pelangilah yang akan menjadi bayarannya

Comments

Popular Posts