(I'm) Not Playing With Fire

Kuberlari mengejarmu yang akan pergi jauh
Kutangkap ketika kau hendak menjerumuskan dirimu ke dalam lubang hitam
Kutegur disaat kau membutuhkannya
Kuberikan senyum agar kau tersenyum
Semua kan tulus kuberikan pada sahabat seperjuanganku
Jangan sia-siakan teriakkanku
Jangan hapus komitmenmu
Kau sudah indah tanpa perlu turun tanganku

Namun, mengapa aku seperti mendapat firasat
Kau tak melihat lariku, tapi keringatku
Kau tak memperhatikan tanganku, tapi wajahku
Kau tak mendengar kata-kata teguranku, tapi bibirku
Hanya senyumku

Absurd
Yang tak seharusnya malah dijadikan ujung tombakmu
Kacau
Semua menjadi beda persepsi dan intelejensi

Aku tak bermain dengan api, tapi kau membuatnya seakan begitu adanya
Fatamorgana menutupi kedua matamu
Oasis di tengah padang gurun memang selalu menggiurkan hati yang gersang
Berhati-hatilah dan berjaga-jagalah, RL!

Comments

Popular Posts