Harapan Kecil Si Bakung
Ladang semakin gersang.
Di tengah cuaca yang tak menentu;
Sistem yang bobrok;
Benih-benih yang tak berdosa;
Kini semua mulai tercemar.
Jika mereka diberikan mulut;
Akankah mereka memaki kasar si Petani?
Ataukah mereka akan mengutuki alam yang telah menjadi tempat mereka berkembang?
Adakah sukacita, jika mereka berteriak-teriak meminta agar diperlakukan sesuai dengan kenyamanan mereka saja?
Oh... Maha Pengasih...
Mampukanlah, jua berilah hikmat, bagi petani dalam mengolah ladang yang kau percayakan.
Petani juga memiliki kekurangan dan kelebihannya;
Tapi bukakanlah jalan keadilan itu.
Itulah harapanku.
Salam dari,
Si Bunga Bakung yang tak berharga.
Comments
Post a Comment